05 Nov 2008 -
Troubleshooting dalam Perakitan Komputer
Saat komputer dirakit dan siap dijalankan, dapat dipastikan komputer ini dapat bekerja secara normal walaupun belum diisi dengan sistem operasi. Namun, tidak semua perakitan dapat berjalan edngan lancar. Biasanya, dapat terjadi troubleshooting yang dikarenakan kesalahan pemasangan kabel interface atau terdapat komponen yang tidak pas dan benar pada slotnya.
Berikut ini tabel troubelshooting yang sering terjadi dan solusinya.
Gejala
Saat komputer booting, ternyata monitor blank dan hanya terdengar bunyi bip normal sekali dari casing.
Penyebab
• Pemasangan kabel data dari monitor ke kartu grafis masih kendur atau tidak pas.
• Slot kartu grafis tidak terpasang sempurna pada slot yang ada di motherboard.
• Kartu grafis rusak.
Solusi
• Pastikan kabel data monitor terpasang dengan baik dan bear sehingga tidak kendur.
• Cabut kartu grafis dari slot motherboard dan coba pasang kembali dengan baik dan benar.
• Coba gunakan kartu grafis yang lain untuk memastikan kondisi kartu grafis yang ada rusak atau tidak.
Gejala
Komputer mengeluarkan suara bip panjang berkali-kali saat booting.
Penyebab
• Pemasangan RAM yang tidak pas pada slot RAM yang ada di motherboard.
• RAM yang digunakan tidak cocok dengan motherboard yang ada. Arau menggunakan dua keping RAM dengan tipe berbeda.
• RAM rusak.
Solusi
• Lepaskan kembali RAM dari slot pada kipas motherboard, kemudian pasangkan kembali dengan baik dan benar.
• Gunakan RAM yang support dengan motherboard yang digunakan. Jika menggunakan dua keping RAM, sebaiknya gunakan RAM dari vendor dan kapasitas yang sama.
• Ganti RAM dengan yang baru.
Gejala
Komputer blank dan tidak mengeluarkan suara apapun, tetapi LED power pada casing hidup.
Penyebab
• Pemasangan posesor tidak benar.
• Setting jumper overclock yang terlalu tinggi.
• Daya pada power supply tidak benar atau tidak sesuai dengan standar yang ada.
• Setup BIOS rusak.
Solusi
• Pastikan pemasangan prosesor sudah baik dan benar.
• Gunakan setting clock dan FSB sesuai standar setup BIOS yang ada.
• Ganti power supply dengan yang baru.
• Upgrade atau ganti setup BIOS dengan tipe yang sama.
Gejala
Harddisk tidak terdeteksi saat computer booting.
Penyebab
• Pemasangan kabel power dan interface yang tidak benar atau longgar.
• Pastikan jumper harddisk pada posisi primary master.
• Kerusakan pada kabel power atau kabel interface.
• Harddisk rusak.
Solusi
• Pastikan pemasangan kabel power dan interface pada haddisk sudah baik dan benar.
• Pastikan kondisi setting jumper pada harddisk tepat pada posisi master.
• Ganti kabel interface atau kabel data dengan yang baru.
• Gunakan slot power yang lain dari power supply.
Gejala
Saat komputer booting, semua berjalan lancar, tetapi terdapat tulisan “DISK FAILURE NOT READY OPERATING SYSTEM….”
Penyebab
• Tidak ada sistem operasi yang terinstal pada komputer.
Solusi
• Instal sistem operasi baru yang sesuai dengan spesifikasi hardware komputer dan kebutuhan pengguna komputer.
Good masbro boleh reshare di blog sy???
antiasap.blogspot.com